![]() |
Penyerahan santunan klaim Jasaraharja kepada almarhum Mustafa alias Cek Gu. |
Kapolres Pidie, AKBP Muhajir SIk MH melalui Kasatlantas AKP Mawardi SE, Rabu (27/5) mengatakan, insiden meragut nyawa tersebut berlaku ketika mangsa Cekgu meluncur dari arah Kota Bharu menuju Sigli untuk menuju lokasi tugas di Meuligoe Wakil Bupati.
Berat dugaan, mangsa yang tercatat sebagai warga Gampong Dayah Tanoh Klibeut Kecamatan, Pidie, Pidie, memacu sepmor V-Ixionnya di atas kelajuan rata-rata, karena keburu untuk berkhidmat. Konon lagi, kemarin ada agenda lawatan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Anis Baswedan ke Sigli.
Saksi mata mendedahkan, Cekgu tak menduga sebuah sepmor di depannya yang memandu arah iaitu Sepmor BL 4253 PK yang dinaiki oleh Sanusi yang juga mugee ayam (manoek), warga Gamong Karing, Kecamatan Grong-Grong, Pidie, membelok ke arah kiri. Akibat tak menduga pembelokan itu, laju kenderaan item Gu tak dapat dikawal dan terus melanggar dari arah samping. "Item Gu langsung terhantuk ke badan jalan mengalami luka dan pendarahan hebat," sebut Kapolres Pidie.
Anggota Polis dan warga langsung memindahkan mangsa ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum (IGD-RSU) Tgk Chiek di Tiro, Pidie untuk mendapat pengendalian perubatan. Malangnya, item Gu menghembuskan nafas terakhir. Jasad item Gu telah diserahkan pihak keluarga.
Sementara Sanusi, mengalami luka-luka dan menjalani rawatan perubatan pada rumah sakit. "Barang bukti (BB) dua sepmor telah dijamin di unit Laka Polres," demikian Muhajir.
Di tempat berasingan, Kasat Lantas Polres Pidie, AKP Mawardi SE, menyerahkan, santunan Tuntutan assuransi jasaraharja kepada istri almarhum Mustafa, yaitu Ny Yusliana, semalam.
Acara penyerahan tuntutan insurans berlansung di ruang Satlantas Polres Pidie. Dalam perarakan penyerahan tersebut turut didampingi kepala PT jasaraharja Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, Riki Thamren SE MM. "Bantuan dana Rp 25 juta tersebut diberikan dalam tempoh tiga jam berselang setelah kejadian tersebut berlaku," ujar Mawardi.
No comments: